Agus menjelaskan bahwa setiap sekolah diberi kesempatan untuk mengirim maksimal lima orang peserta per mata pelajaran, dengan total maksimal lima belas siswa dari ketiga mata pelajaran tersebut. Para pemenang akan mendapatkan hak untuk mewakili Kabupaten OKU dalam OSN tingkat Provinsi.
“OSN merupakan kompetisi yang sangat baik bagi siswa, terutama dalam mengasah kemampuan di bidang sains. Kegiatan ini menjadi momen penting bagi para siswa untuk berkompetisi secara sehat sekaligus mendapatkan pengalaman belajar yang bermakna,” ujar Agus.
Untuk mempersiapkan siswa-siswi menghadapi kompetisi ini, uji coba OSN akan segera dilaksanakan di setiap sekolah dalam waktu dekat. Sekolah juga diminta untuk mendaftarkan siswa-siswa berbakat dalam setiap kegiatan prestasi guna memastikan partisipasi yang maksimal dalam ajang bergengsi ini.
“OSN tingkat kabupaten dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal 1-2 April 2023 dengan menggunakan sistem daring, ini menandai komitmen serius dalam memajukan pendidikan sains di Kabupaten OKU,” pungkasnya. Ini menjadi tonggak baru dalam memajukan pendidikan sains dan membuka peluang prestasi bagi siswa-siswi di Kabupaten OKU.(jpn)
