Dengan kreativitasnya, Iman memanfaatkan media sosial, khususnya Instagram, untuk mempromosikan hasil-hasil pangkas rambutnya. Strategi ini membedakan Hairnerds Studio dari barbershop lain yang lebih menonjolkan interior tempatnya. Pertumbuhan bisnisnya semakin pesat dengan meningkatnya jumlah pelanggan.
Titik Terendah: Krisis Akibat Pandemi Covid – 19
Namun, pada Maret 2020, Hairnerds Studio mengalami krisis karena pandemi Covid – 19. Bisnisnya terpaksa ditutup selama tiga bulan karena penyebaran virus. Iman menghadapi keputusan sulit, tetapi dengan keteguhan hati, dia mencari solusi dengan mengembangkan produk hair powder dan gigih dalam mempromosikannya.
Kembali Bangkit dan Sukses
Dengan tekad yang kuat, Hairnerds Studio berhasil bangkit dari keterpurukan. Saat pembatasan sosial mulai dilonggarkan, bisnisnya pun kembali beroperasi dengan mematuhi protokol kesehatan. Kini, Hairnerds Studio telah memiliki empat cabang di berbagai kota dan menghasilkan omzet hingga ratusan juta rupiah per bulan.
Iman memastikan bahwa layanan yang ditawarkan oleh Hairnerds Studio tidak hanya berkualitas tetapi juga sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Harga yang relatif tinggi dipertanggungjawabkan dengan kualitas layanan yang prima. Dengan pencapaian ini, Iman berharap agar profesi pangkas rambut dihargai lebih tinggi di masyarakat.
Kesimpulan
Kisah sukses Hairnerds Studio mengajarkan kita bahwa dalam dunia bisnis, tantangan akan selalu ada. Namun, dengan komitmen, ketekunan, dan sikap positif, setiap tantangan bisa dihadapi dan diatasi. Hal ini juga menegaskan pentingnya menjaga hubungan baik dengan pelanggan dan selalu berinovasi dalam bisnis. Semangat dan keberanian untuk terus berkembang adalah kunci menuju kesuksesan, seperti yang ditunjukkan oleh perjalanan luar biasa Hairnerds Studio. (*)
