“Ya, saya menggunakan waktu yang saya dapatkan untuk saya menjalani hukuman saya di penjara untuk berdamai dengan keadaan dan orang – orang yang yang mungkin bersikap buruk pada saya di masa lalu. Jadi, menurut saya hal seperti itu, hal – hal yang buruk itu tidak perlu saya simpan dalam hati saya lagi karena itu tidak baik. Jadi ya harus saya lepaskan perlahan – lahan,” tukas Jessica.
Ditanyakan Fristian kepada Jessica, bahwa Jessica dipersepsikan sedemikian buruk. Secara psikologi dipersepsikan dibilang berdarah dinginlah oleh beberapa psikolog.
“Kamu maafin enggak apa – apa,” Tanya Fristian.
Dikatakan Jessica, dirinya tidak mempersoalkan. Dirinya berpendapat, mungkin mereka tidak mengenal dirinya jadi mereka hanya mengasumsikan kalau dirinya seperti itu.
“Mungkin beberapa video atau beberapa apa yang mereka lihat, terus mereka berbicara seperti itu, ya itu juga haknya mereka sih untuk berpikir seperti apa,” cetus Jessica.
“Tapi kan enggak gampang Jes, 8 tahun 6 bulan di dalam penjara,” kembali bertanya.
“Iya enggak gampang kalau dipikirin setiap hari. Hari itu hari yang baru, jadi saya besok hari harus jalanin yang baru lagi, harus saya jalanin harus lebih kuat lagi, pasti ada up and down-nya. Kadang saya juga ngerasa down kadang saya juga harus kembali lagi turun ke bawah untuk naik lagi ke atas. Itu juga hal yang harus saya lakukan secara rutin. Ya karena di Lapas itu kan walaupun saya diperlakukan dengan baik, tapi kan tetap aja saya jauh dari keluarga dari teman – teman dan orang – orang yang saya sayang. Mungkin itu sih hal yang paling berat untuk saya. Tapi kalau misalnya saya berniat untuk selalu positif, ya pasti itu akan terjadi,” tukas Jessica.
Fristian flashback, apakah Jessica masih ingat kalau setiap gerakannya selalu jadi perhatian. Seperti ketika Jessica mengenakan kacamata diartikan berbeda, senyum diartikan berbeda. “Masih ingat gak 2016 digituin sama orang,” tanya Fristian.
Dikatakan Jessica, dirinya masih ingat ketika orang menilai setiap tindakannya. Namun, Jessica berpendapat bahwa penilaian orang tersebut kembali lagi ke haknya orang – orang yang mau menilai dirinya.
“Saya juga enggak bisa bilang sama dia, oh enggak, saya enggak begitu, kamu salah atau ya kalau misalnya saya enggak melakukan hal ini mereka juga pasti akan menjudge saya seperti itu kalau memang udah di mindset mereka itu, saya itu bagaimana mereka akan selalu mengungkapkan itu apapun yang saya lakukan atau apapun yang saya pakai jadi, ya udah dibiarkan aja,” ucap Jessica. (bet)
Bersambung ……………..