Langkah ini disambut baik, terutama oleh Kepala SDN 11 OKU, sekolah rujukan di daerah tersebut, Hj Maryani SPd.SD MPd. Dia percaya bahwa melalui pengalaman langsung dan pemahaman yang mendalam terhadap ajaran agama, siswa akan menjadi lebih terhubung dengan nilai-nilai spiritual dan moral yang akan membentuk kepribadian mereka di masa depan. “Rencana kami adalah menggelar pesantren kilat pada hari Senin mendatang (18/03/24), diisi dengan berbagai lomba seperti adzan, ayat pendek, mengaji, serta mengundang siswa alumni SD kami yang telah menempuh pendidikan di pesantren untuk tausyiahnya nanti,” ungkapnya.
Sebelum memasuki Bulan Ramadhan, SDN 11 OKU sudah mengadakan pelajaran tambahan kerohanian seperti rohis, namun hanya dilaksanakan pada hari Jumat. “Kegiatan rohani biasanya kami selenggarakan setiap hari Jumat, mulai dari dhuha bersama hingga membaca yasin. Selain itu kita juga ada literasi Alquran yang dilaksanakan setiap hari sebelum pembelajaran dimulai,” jelasnya.

Kegiatan pesantren kilat akan berlangsung selama 6 hari, melibatkan siswa dari kelas 1 hingga kelas 6. “Kami telah menyiapkan sejumlah hadiah untuk perlombaan, meski tidak terlalu bernilai tinggi, namun semangatnya lebih menguatkan nilai-nilai agama bagi para siswa,” tambahnya.(jpn)