Puasa 2025 Berapa Hari Lagi

### Muhammadiyah, NU, dan Pemerintah Tetapkan Awal Ramadhan

foto : getty images
Marhaban ya Ramadhan.

TRANSPARANN.COM – Sebentar lagi, umat Islam akan menyambut bulan suci Ramadhan 1446 H/2025 M. Pada bulan ini, mereka menjalankan ibadah puasa serta berbagai amal saleh lainnya. Namun, Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama (NU), dan Pemerintah Indonesia memiliki metode berbeda dalam menentukan awal Ramadhan.

Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 2025 dengan Hisab Hakiki
Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal untuk menentukan awal puasa Ramadhan 2025. Berdasarkan perhitungan astronomis, hilal sudah berada di atas ufuk pada 29 Syaban 1446 H. Oleh karena itu, Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025, meskipun hilal belum terlihat.

Baca Juga :   Kecamatan KPR Seleksi KOSN SD Menuju Tingkat Kabupaten

NU Menunggu Hasil Rukyat Hilal
Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menggunakan metode rukyatul hilal bil fi’li (pengamatan langsung) serta hisab imkanur rukyat (kemungkinan terlihatnya hilal) untuk menentukan awal Ramadhan 2025. Hingga saat ini, NU belum mengumumkan tanggal resmi awal Ramadhan. Jika hilal terlihat pada pemantauan 29 Syaban 1446 H (28 Februari 2025), NU akan menetapkan 1 Ramadhan pada 1 Maret 2025. Jika tidak terlihat, awal Ramadhan akan mundur sehari.

Pemerintah Gelar Sidang Isbat 28 Februari 2025
Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar Sidang Isbat pada 28 Februari 2025 untuk menentukan awal bulan puasa. Menteri Agama Nasaruddin Umar akan memimpin sidang ini di Auditorium H.M. Rasjidi, Kementerian Agama, Jakarta Pusat. Sidang akan dihadiri oleh perwakilan ormas Islam, MUI, BMKG, ahli falak, serta DPR dan Mahkamah Agung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!